Optimalisasi Kurikulum Merdeka, SMKN 2 Kota Serang Gelar IHT
KOTA SERANG –Metrobanten.com-SMKN 2 Kota Serang menggelar In House Training (IHT) dan workshop penyusunan perangkat pembelajaran dengan tema “Optimalisasi Penyusunan Perangkat Pembelajaran Berbasis Kurikulum Merdeka”, di aula sekolah, Kamis (21/8/2025).
Kegiatan yang dibuka langsung oleh Kepala SMKN 2 Kota Serang, Dr. H. Masduki Zen Muttaqin, M.Pd, diikuti 110 guru. Agenda ini bertujuan meningkatkan kompetensi tenaga pendidik dalam menyusun perangkat pembelajaran berkualitas sesuai tuntutan Kurikulum Merdeka.
Wakil Kepala Bidang Kurikulum SMKN 2 Kota Serang, Maryanto, menjelaskan bahwa pada tahun anggaran 2025 terdapat lebih banyak program dibanding tahun sebelumnya. Khusus di bulan Agustus, sekolah menggelar tiga agenda besar terkait peningkatan kompetensi guru, yakni penyusunan aplikasi pembelajaran, peningkatan kapasitas pendidik, serta penyelarasan kurikulum.
Menurut Maryanto, perubahan kurikulum dari tahun ke tahun merupakan hal yang tak terhindarkan. “Guru tidak boleh statis. Setiap perubahan kurikulum harus disikapi dengan peningkatan kompetensi agar pembelajaran tetap relevan dengan kebutuhan peserta didik,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala SMKN 2 Kota Serang, Dr. H. Masduki Zen Muttaqin, M.Pd, menyambut baik pelaksanaan kegiatan ini. Ia menilai IHT menjadi bagian dari diseminasi kebijakan baru dalam pendekatan pembelajaran, salah satunya konsep Deep Learning yang tengah digaungkan di dunia pendidikan.
“Kegiatan ini sangat penting sebagai upaya adaptasi guru terhadap pendekatan pembelajaran terbaru. Ke depan, kami berharap IHT bisa dilaksanakan di ruang terbuka agar tidak hanya melatih pemikiran, tetapi juga melibatkan aspek kinestetik melalui kegiatan capacity building sehingga lebih menyegarkan,” jelasnya.
Masduki juga menekankan pentingnya guru untuk terus memperbarui pengetahuan terkait implementasi Kurikulum Merdeka. “Guru harus selalu up to date agar mampu menghadirkan pembelajaran yang sesuai dengan arah kebijakan pemerintah,” tambahnya.
Melalui kegiatan IHT dan workshop ini, Masduki menegaskan komitmennya dalam meningkatkan mutu pendidikan. Dengan penguatan kompetensi guru, pembelajaran diharapkan semakin efektif, relevan, dan mampu membentuk generasi yang adaptif terhadap perubahan zaman. (Adv)
(Dim)
